Hizabullah Serang Wilayah Israel – Kelompok Hizbullah di Lebanon, yang di dukung Iran, menyatakan mereka “sepenunya siap” untuk bergabung dengan Hamas, sekutu Palestina mereka, dalam perang mewan Israel ketika waktunya tepat. Seperti di lansir AFP, Sabtu (14/10/2023). Pertanyaan itu di sampaikan oleh Wakil Ketua Hizabullah Nail Qasim saat Hamas dan Israel masih terlibat dalam perang yang memasuki hari ke tujuh. Israel terus menggempur Jalur Gaza setelah ratusan militan bersenjata Hamas melancarkan serangan pada Sabtu (7/10) lalu.
Lebih dari 1.300 orang, yang sebagian besar warga sipil, di laporkan tewas akibat serangan Hamas di Israel. Sementara gempuran Israel, menurut Kementrian Kesehatan Palestina, menewaskan sedikitnya 1.900 orang di Jalur Gaza , dengan sebagian besar korban juga warga sipil termasuk lebih 600 anak-anak.
Kelompok Hizabullah Siap Bantu Hamas
“Kami, Sebagai Hizabullah, berkontibusi terhadap konfrontasi dan akan (terus) berkontribusi sesuai visi dan rencana kami “. Ucap Qassem saat menghadiri aksi pro-Palestine di pinggiran selatan Beirut pada Jumat waktu setempat.
Kami sepenuhnya siap, dan jika sudah waktunya tiba untuk mengambil tindakan, kami akan mengambil tindakan, Ujarnya. Tanpa menjelaskan lebih lanjut.
Pernyataan Qassem itu. yang bertepatan dengan kunjungan Mentri Luar Negri Iran ke Beirut, menolak seruan agar Hizabullah tidak terlibat dalam perang Hamas dan Israel yang sedang berlangsung.
Upaya oleh negara-negara besar, negara negara Arab, dan utusan dari PBB. Secara tidak langsung dan secara langsung, meminta kami untuk tidak ikut campur dalam pertempuran, tidak akan mempengaruhi kami. Hizabullah tahu tugasnya, Tegasnya
Baca Juga : https://www.kontessaban.com/sungai-amazon-mengering-parah-ribuan-ikan-mati/
Israel terlibat baku tembak dengan Hizabullah dan faksi Palestina di Lebanon dalam beberapa hari terakhir. Salah satu gempuran Israel terhadap Lebanon menewaskan wartawan Reuters dan melukai enam wartawan laiinnya dari AFP. Reuters dan Al Jazeraa, yang terjebak serangan lintas perbatasan di Lebanon bagian selatan .
Hizabullah serang wilayah Perbatasan Israel
Militer Israel mengatakan pasukan nya membalas dengan tembakan artileri ke arah wilayah Lebanon setelah sebuah ledakan merusak pembatas perbatasan.
Pada Senin waktu setempat. Hizabullah menyatakan mereka menargetkan posisi Israel di dekat desa Dhayra, Lebanon. Tembakan balasan oleh Israel melukai tiga orang.
Pejuang Hizabullah di Lebanon meluncurkan rudal ke desa perbatasaan utara Israel pada Minggu, 15 Oktober 2023. Tenaga kesehatan Israel dan Hizabullah mengklaim serangan ini menewaskan satu orang dan melujai 3 lainnya.
Tenaga kesehatan Israel awalnya mengatakan dua orang luka-luka dalam serangan di Shutla, yakni sebuah komunitas pertanian yang berbatasan dengan pagar batas, di seberang komunitas Lebanon di Ayta a-Shab.